
Apa kabar semuanya? semoga kabar baik selalu
menyertai kita semua dimanapun beradaAamiin
Pada kesempatan kali ini ane akan sedikit
mengupas tentang Kesalahan Dalam Penulisan
dan Pengucapan Salam (Assalamu'alaikum).
Penulisan ataupun pengucapan salam (Assalamu'alaikum) adalah sebuah
sapaan yang di dalamnya terdapat do'a keselamatan yang artinya adalah
semoga kamu terselamatkan dari segala duka, kesulitan dan nestapa.
Ibnu Al-Arabi di dalam kitabnya Al-Ahkamul Qur’an mengatakan bahwa
Salam adalah salah satu ciri-ciri Allah Subhanahu Wata'ala dan berarti
“Semoga Allah menjadi Pelindungmu”, dengan dasar ini mari kita sejenak
mengupas tata cara salam dalam Islam yang baik dan benar.
Secara pribadi ane sering sekali menemukan kesalahan-kesalahan dalam
penyampaian salam, dan tidak menutup kemungkinan juga secara tidak
disadari kita pernah menyampaikan salam yang salah, jadi mari kita
evaluasi bersama-sama mengenai salam yang benar.
1. PENULISAN SALAM
kesalahan yang sering terjadi dan mungkin tanpa kita sadari juga yaitu
dalam penyingkatan salam (Assalamu'alaikum) dalam
penulisan SMS,
chatting, surat, email, facebook, twitter dan lainnya, kita
tidak bisa
seenaknya saja mempersingkat salam (Assalamu'alaikum) ini kenapa
demikian? karena sesuai dengan yang ane utarakan diawal bahwa salam
dalam islam
adalah sapaan yang didalamnya terdapat do'a keselamatan,
penyingkatan yang
salah dalam kebiasaan kita adalah seperti ini :
As, Ass, Akum, Askum, Mikum, Ass. Wr. Wb, Assalamu'alaikum Wr.
Wb. dan masih banyak lagi penyingkatan salam dengan gaya
dan bahasa
gaul lainnya yang kesemuanya itu malah menjadikan Assalamu'alaikum
menjadi berubah arti dan maknanya seperti :
- As
dalam bahasa inggris memiliki arti sebagai.
- Ass
dalam bahasa inggris memiliki arti yang sangat parah yaitu keledai,
orang bodoh dan (maaf) pantat.
- Akum
gelar untuk orang-orang yahudi adalah singkatan dari “Avde Kokhavim U
Mazzalot” yang artinya Hamba-hamba binatang dan
orang-orang sesat
jelas sekali penyingkatan yang tertera diatas sangat jauh dari makna
do'a
keselamatan yang tadinya dimaksudkan untuk mendo'akan hal yang baik
tapi malah sebaliknya
2. PENGUCAPAN SALAM
Kesalahan dalam pengucapan salam yang terkadang sekilas ini seperti b
2. PENGUCAPAN SALAM
Kesalahan dalam pengucapan salam yang terkadang sekilas ini seperti b
enar, bahkan tidak sedikit pula yang mengucapkan salam ini
adalah
orang-orang yang berpendidikan tinggi dan bertitle Haji, Hajah, ustad
dan
tokoh-tokoh masyarakat lainnya, atau mungkin kita juga pernah
mengucapkannya, seperti apakah pengucapan salam yang salah tapi
seperti benar
itu?
Yaitu Assalamu'alaikum yang ditambahkan kata
“Ta’ala”, ane yakin kita
semua pasti pernah mendengar pengucapan
“Assalamualaikum” dengan
ditambahkan kata “Ta’ala”, biasanya diucapkan seperti
ini
“Assalamu'alaikum warahmatullahi ta’ala wabarakatuh”, sekilas
pengucapan
salam seperti itu terdengar begitu bagus dan terdengar
begitu benar, padahal
ini adalah salah.
Cara Memberi salam antara sesama umat islam ini
ada dalam hadist dan
merubah hadist hukumnya adalah pancung, disinilah kenapa
menambahkan “Ta’ala” dalam salam Assalamu'alaikum adalah salah.
Menurut Imam Nawawi dalam kitab Al-Adzkar menjelaskan bahwa Nabi
besar kita Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wassalam telah
mengajarkan
kepada kita cara menyampaikan salam antara sesama umat islam
dengan
dengan
3 ucapan salam yaitu :
1. Assalamu'alaikum (10 pahala)
2. Assalamu'alaikum Warahmatullah (20 pahala)
3. Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh (30 pahala)
Hasan Al-Basri mengatakan : Mengawali ucapan salam sifatnya sunah
(sukarela) sedangkan menjawab salam sifatnya wajib (harus)
Allah Subhanahu Wata'ala berfirman di dalam Al-Qur’an Surat An-Nisa
Ayat 86:
Apabila kamu dihormati dengan suatu penghormatan maka balaslah
2. Assalamu'alaikum Warahmatullah (20 pahala)
3. Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh (30 pahala)
Hasan Al-Basri mengatakan : Mengawali ucapan salam sifatnya sunah
(sukarela) sedangkan menjawab salam sifatnya wajib (harus)
Allah Subhanahu Wata'ala berfirman di dalam Al-Qur’an Surat An-Nisa
Ayat 86:
Apabila kamu dihormati dengan suatu penghormatan maka balaslah
dengan penghormatan yang
lebih baik, atau balaslah dengan yang
serupa.
serupa.
Sesungguhnya Allah akan memperhitungkan setiap yang kamu kerjakan.
Demikianlah Allah memerintahkan agar seseorang membalas dengan
ucapan yang setara atau yang lebih baik. Hal ini telah
dicontohkan oleh
Rasulullah Shalalahu 'Alaihi Wassalam sebagaimana yang
disebutkan
oleh
oleh
Ibnu Jarir dan Ibnu Abi Hathim. Suatu hari ketika Rasulullah Shalallahu
'Alaihi Wassalam sedang duduk bersama para sahabatnya, seseorang
datang dan mengucapkan “Assalaamu'alaikum” Maka Beliau pun
membalas dengan
ucapan “Wa'alaikumsalam warahmatullah”.
Orang kedua datang dengan mengucapkan “Assalaamu'alaikum
warahmatullah” Maka Beliau membalas dengan “Wa'alaikumsalam
warahmatullah wabarakatuh”.
Ketika orang ketiga datang dan mengucapkan “Assalaamu'alaikum
warahmatullah wabarakatuh” Beliau menjawab: ”Wa'alaika”
Orang yang ketiga pun terperanjat dan bertanya, namun tetap dengan
kerendahan hati.
”Wahai Rasulullah, ketika mereka mengucapkan salam yang ringkas
kepadamu, engkau membalas dengan salam yang lebih baik
kalimatnya.
Sedangkan aku memberi salam yang lengkap kepadamu, Engkau
membalasku dengan sangat singkat hanya dengan wa’alaika”.
Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam menjawab.
”Engkau sama sekali tidak menyisakan ruang bagiku untuk yang lebih
baik, Karena itulah aku membalasmu dengan ucapan yang
sama
sebagaimana yang di jabarkan Allah di dalam Al-Qur’an”.
Kesimpulannya tulis dan ucapkanlah kalimat Assalamau'alaikum
Kesimpulannya tulis dan ucapkanlah kalimat Assalamau'alaikum
Warahmatullahi Wabarakatuh dengan baik dan benar menurut
ajaran
Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam (tanpa di singkat-singkat).
Mungkin hanya itu yang dapat ane sampaikan tentang Kesalahan Dalam
Mungkin hanya itu yang dapat ane sampaikan tentang Kesalahan Dalam
Penulisan Dan Pengucapan Salam semoga ada manfaatnya, mohon maaf
jika ada kesalahan
karena ane sendiri masih dalam tahap belajar.
Akhir kata ane ucapkan banyak terima kasih atas kunjungan anda.
Assalamau'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
0 komentar:
Posting Komentar